Jumat, 11 November 2016

Artikel Pribadi Mengenai Sikap Menghargai Orang Lain (Toleransi)


          Saya akan menuangkan pendapat saya tentang sikap menghargai orang lain. Menghargai bukan perihal apresiasi atau penghargaan kepada suatu mahakarya dari seseorang, menghargai juga merupakan sikap yang harus dilakukan pada beberapa ketentuan, seperti menghargai hasil karya seseorang, menghargai pendapat orang lain, menghargai kehidupan bertetangga, dan masih banyak lainnya. Menghargai bukan berarti mengalah untuk seseorang tetapi rasa sopan dan santun yang harus dimiliki oleh semua orang. Sikap menghargai bisa terjadi dimana saja kapan saja dan pada siapa saja, entah itu ditempat umum, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah atau kampus, dengan orang yang dikenal bahkan dengan orang yang tidak dikenal sekalipun. Menurut saya, dengan saling menghargai seseorang maka kita juga akan dihargai atau orang itu respect dengan kita.
          Untuk menciptakan sebuah karya tidak bisa dinilai dengan apapun, apa rasanya jika sudah susah payah dengan melewati beberapa rintangan karya yang telah dibuat ditiru atau dicontek oleh seseorang tanpa izin dari yang membuat karya tersebut? Yang membuat karya tersebut mahal yaitu ide dan konsep dari yang membuat karya. Tanpa ide yang dipikirkan dengan matang, karya tersebut tidak mempunyai nilai dan manfaat sebagaimana mestinya. Sebagai penikmat karya seseorang, harus dipikirkan kembali untuk meniru hasil karya seseorang, bahwa untuk membuat karya tidak instant, memerlukan proses yang panjang untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Contoh menghargai hasil karya orang lain yaitu membeli CD asli dari seorang penyanyi, dengan membeli CD asli ditoko kaset yang resmi sama dengan mendukung karya penyanyi tersebut. Jika mendownload atau membajak hasil karya penyanyi tersebut bisa dibilang perbuatan ilegal. Contoh lainnya yaitu mengambil kodingan program dari seorang programmer, walau diganti sedikit kodingannya sama saja itu tidak menghargai programmer tersebut. Dan masih banyak contoh lainnya dalam menghargai hasil karya seseorang.
          Selanjutnya, ada yang pernah mengajukan pendapat disaat diskusi tapi pendapat yang disampaikan diabaikan? Masuk akal atau tidak pendapat seseorang itu mestinya ditampung terlebih dahulu jangan langsung ditolak. Setiap orang berhak berpendapat tentang sesuatu asalkan, berpendapat yang positif, tidak mencela dan menghina suatu golongan atau pribadi, intinya tidak menimbulkan kemarahan dari pihak yang mendengar pendapat itu. Mungkin pendapat seseorang bisa dibantah secara langsung, jika pendapat tersebut tidak sesuai dengan pokok pembicaraan yang sedang didiskusikan, tetapi untuk membantah pendapat tersebut juga dengan nada yang tidak menyinggung perasaan seseorang yang memberikan pendapatnya. Mengemukakan pendapat bisa terjadi dimana saja kapan saja dan oleh siapa saja. Seorang manager boleh berpendapat ke karyawannya, begitupula sebaliknya. Karyawan harus menerima pendapat dari seorang manager, dan seorang manager pun harus menerima pendapat dari karyawan, apabila saling menghargai pendapat dan masukan tersebut bisa memicu kemajuan perusahaan tersebut dan kerjasama di dalam perusahaan tersebut berjalan dengan baik. Di dalam lingkup keluarga, anak harus menerima pendapat dari orang tuanya, begitu sebaliknya. Tidak ada batasan untuk berpendapat, asalkan untuk hal yang positif untuk diri sendiri maupun golongan tertentu.

          Kemudian, bagaimana sikap menghargai kehidupan bertetangga? Tetangga adalah keluarga terdekat setelah keluarga inti (ayah, ibu, beserta saudara-saudara). Jika bertemu dengan tetangga yang usianya lebih tua maka sapa dengan sebutan ibu, bapak, bude, pakde, nenek, kakek, mba, mas, kakak, dan abang. Anggap mereka benar-benar seperti saudara sendiri. Dari dulu sampai sekarang, saya selalu diajarkan untuk memanggil orang yang lebih tua dengan sebutan yang tadi, tidak seperti negara barat yang memanggil orang yang lebih tua dengan sebutan nama mereka. Jika berada di lingkungan yang baik, maka berusahalah untuk baik juga. Dengan begitu, tetangga juga tidak segan untuk menyapa kembali. Bukan hanya menghargai sapa menyapa, jika berada satu lingkup kos-kosan dengan yang berbeda agamanya juga harus saling menghargai satu sama lain. Misalkan, pada saat bulan ramadhan tiba yang muslim melakukan puasa, mereka yang berbeda agama harus menghargai dengan tidak makan atau minum didepan orang yang sedang puasa. Begitu juga sebaliknya, jika mereka yang berbeda agama sedang melakukan ibadah mereka maka kita harus menghargainya, jika sampai mengganggu sekali bilang dengan sopan jangan sampai mereka tersinggung. Beberapa waktu lalu, saya diingatkan oleh seorang kakak kos yang kamarnya berada disebelah saya untuk melakukan ibadah sholat, saya sangat kagum dengan kakak itu teman-teman atau orang yang berada disekitar saya yang beragama sama saja jarang untuk saling mengingatkan ibadah sholat (mungkin sudah jadi kewajiban yang lumrah untuk dilaksanakan).

Tugas PBI ASPEK PEMASARAN

PENGANTAR BISNIS INFORMATIKA

TUGAS 2

NPM            : 52413901
NAMA           : EMYLIAH

KELAS          : 4IA12


Aspek Pemasaran        
Pemasaran adalah pelaksanaan dunia usaha yang mengaarahkan arus barang-barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen atau pihak pemakai. Defenisi ini hanya menekankan aspek distribusi ketimbang kegiatan pemasaran. Sedangkan fungsi-fungsi lain tidak diperlihatkan, sehingga kita tidak memperoleh gambaran yang jelas dan lengkap tentang pemasaran.

Spesifikasi Produk
Spesifikasi didefinisikan sebagai uraian yang terperinci mengenai persyaratan kinerja (performance) barang/jasa atau uraian yang terperinci mengenai persyaratan kualitas material dan pekerjaan yang diberikan penyedia (conformance) barang/jasa.
Uraian spesifikasi hendaknya memenuhi 5 W + 1 H. What mengandung unsur kualitas dan kuantitas barang/jasa. When mewakili waktu. Where mengandung unsur lokasi. Who menyangkut target kelompok penyedia yang dapat mengadakan barang/jasa. How menunjukkan cara yang tepat untuk menjamin value barang/jasa yang didapatkan. Terakhir why mewakili keterikatan barang/jasa dengan sasaran kegiatan.

Segmentasi Produk Pasar
Segmentasi Pasar adalah kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk kedalam satuan-satuan pasar (segmen pasar) yang bersifat homogen. Berdasarkan definisi diatas diketahui bahwa pasar suatu produk tidaklah homogen, akan tetapi pada kenyataannya adalah heterogen. Pada dasarnya segmentasi pasar adalah suatu strategi yang didasarkan pada falsafah manajemen pemasaran yang orientasinya adalah konsumen. Dengan melaksanakan segmentasi pasar, kegiatan pemasaran dapat dilakukan lebih terarah dan sumber daya yang dimiliki perusahaan dapat digunakan secara lebih efektif dan efisien dalam rangka memberikan kepuasan bagi konsumen.
Ada empat kriteria yang harus dipenuhi segmen pasar agar proses segmentasi pasar dapat dijalankan dengan efektif dan bermanfaat bagi perusahaan, yaitu:
• Terukur (Measurable), artinya segmen pasar tesebut dapat diukur, baik besarnya, maupun luasnya serta daya beli segmen pasar tersebut.
• Terjangkau (Accessible), artinya segmen pasar tersebut dapat dicapai sehingga dapat dilayani secara efektif.
•  Cukup luas (Substantial), sehingga dapat menguntungkan bila dilayani.
• Dapat dilaksanakan (Actjonable), sehingga semua program yang telah  disusun untuk menarik dan melayani segmen pasar itu dapat efektif.

Analisa Situasi Pasar
Pasar hendaknya ditentukan agar konsumen dan pesaing dapat dianalisis secara tepat. Menurut Kotler (2000), syarat adanya pasar adalah harus terdapat orang-orang dengan kebutuhan dan keinginan tertentu dan satu atau lebih produk yang dapat memuaskan kebutuhan ini. Selain itu, para pembeli juga mau dan mampu membeli produk yang memuaskan kebutuhan keinginan mereka. Pasar produk merupakan produk khusus yang dapat memuaskan sejumlah kebutuhan dan keinginan manusia yang mau dan mampu membelinya (Cravens, 2000). Istilah produk menunjukkan produk fisik atau jasa pelayanan. Definisi ini memadukan manusia atau organisasi dengan kebutuhan dan keinginan yang hampir sama terhadap suatu kategori produk yang dapat memuaskan keinginan tersebut. Adapun tahapan dalam analisis pemasaran sebagai berikut


Analisa Pesaing
            Persaingan antar merk dapat terjadi pada semua struktur pasar produk. Biasanya perusahaan tidak bersaing langsung dengan semua perusahaan dalam industri. Karenanya harus dilakukan identifikasi perusahaan mana yang merupakan pesaing utama. Pengevaluasian strategi, kekuatan, kelemahan dan rencana para pesaing juga merupakan aspek kunci analisa situasi. Evaluasi ini penting untuk identifikasi pesaing yang sudah ada dan potensial. Hanya beberapa perusahaan dalam industrinya yang menyimpulkan para pesaing utama. Cravens (2000) menyatakan bahwa analisa pesaing meliputi pendefenisian arena persaingan, penganalisisan group strategis, pengambaran dan pengevaluasian tiap pesaing utama. Analisis tersebut harus menunjukan kekuatan dan kelemahan pesaing.

Strategi Promosi
            Bagian yang tajam dari instrumen pemasaran adalah pesan ( message ) yang dikomukasikan langsung kepada calon pembeli melalui berbagai unsur yang terdapat dalam program promosi. Apabila calon pembeli telah mengetahui produk perusahaan tersebut, berarti kesan tertentu telah disampaikan. pada kenyataannya produk mempunyai suatu “citra” dalam pikiran calon si pembeli, jadi merk dagang atau nama barang itu adalah simbol yang menyampaikan pesan kepada calon pembeli. Kemasan barang juga menkomunikasikan ide yang dapat meningkatkan atau menurunkan citra produk tersebut. Harga pun menunjukan gagasan mengenai mutu, dan citra konsumen terhadap produk yang dijual tersebut. Promosi merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh perusahaan / pemasar untuk mempengaruhi pihak lain agar turut berpartisipasi dalam perubahan yang mereka lakukan.
Periklanan
Iklan adalah segala bentuk penyajian informasi dan promosi secara tidak langsung yang dilakukan oleh sponsor untuk menawarkan ide, barang atau jasa.(Keegan, Wareen J., et.al.(1995), Marketing 2nd ed., Prentice Hall, Englewood Cliffs,New Jersey).

Media Promosi Berbasis TIK
            Dalam kegiatan bisnis, pasar selalu menggunakan berbagai media berbasis TIK untuk melakukan kegiatan promosi. Media tersebut bisa melalui iklan, brosur, website, dan lain-lainnya. Umumnya jika melakukan promosi melalui iklan, akan lebih cepat dikenal daripada media lainnya. Hal ini disebabkan karena media yang digunakan biasanya umum sehingga masyarakat lebih cepat mengetahui iklan yang sedang dipromosikan, sedangkan dengan brosur, kita bisa melihat informasi dari promosi tersebut melalui sehelai kertas. Biasanya isi kertas tersebut berisikan informasi dan gambar dari produk yang ditawarkan. Website juga digunakan sebagai media promosi dari suatu pasar. Keuntungan dari media melalui website ini adalah kita bisa memperoleh informasi yang lebih jelas baik dari jenis, harga, maupun kualitas dari barang itu sendiri. Tampilan website yang menarik, dapat membuat konsumen yang membuka website tersebut tertarik untuk membeli produk tersebut.

Berikut Contoh media yang biasa digunakan yaitu Brosur :


Memilih Metode Promosi
Karena banyaknya metode promosi, maka pengalaman menunjukan bahwa tipe produk yang berbeda akan membutuhkan campuran bahan penjualan yag berbeda pula Ini dapat digambarkan dengan membandingkan strategi promosi produk industrial dengan barang konsumen. Hal ini memicu variasi dalam ciri – ciri merek saingan, dan juga perbedaan dalam kebijaksanaan merek, saluran distribusi, dan kebijakan harga, cenderung membutuhkan perbedaan dalam perpaduan promosi untuk tercapainya hasil yang menguntungkan.
Pengaruh dari faktor – faktor ini terhadap strategi dasar promosi akan dilukiskan dalam pasal – pasal berikut :
 1. Pengaruh Kebijaksanaan Merek. Seorang pengusaha ( manufacture ) mungkin memilih menjual dengan memakai mereknya sendiri, atau dengan merek sendiri dari para perantara, ataupun tanpa memakai merek.
2. Pengaruh Saluran Distribusi. Keputusan – keputusan mendasar mengenai kebijaksanaan distribusi juga akan mempengaruhi strtegi penjualan.
3. Pengaruh Kebijaksanaan harga. Dalam menetapkan harga bagi suatu produk, banyak perbedaan pratek dapat dijalankan. Pada satu pihak, seorang pengusaha mungkin memutuskan untuk bersaing terutama berdasarkan harga, dengan akibat hanya margin kecil saja yang dapat diperoleh dari aktivitas penjualan tersebut.
4.  Pendekatan yang disarankan untuk menentukan strategi promosi.

Sumber :

Komentar pribadi mengenai aspek pemasaran
Jika ingin mendirikan sebuah perusahaan atau usaha apapun hendaknya memperhatikan aspek pemasaran dimana ini merupakan faktor strategis atau kunci dari keberhasilan perusahaan, jika permintaan terhadap produk/jasa yang dibuat kurang memadai seluruh kegiatan aspek-aspek yang lain mungkin tidak akan terwujud.
Apabila prospek permintaan terhadap permintaan produk lebih kecil dari penawarannya maka sistem produksi produk tersebut tidak layak dilaksanakan. Untuk mengetahui potensi permintaan dan penawaran terhadap suatu barang dan jasa, perlu dilakukan penelitian yang mendalam tentang perkembangan permintaan dan jumlah pemasoknya. Dan kegiatan promosi juga mempengaruhi permintaan barang dan jasa.

Minggu, 09 Oktober 2016

Tugas Pengantar Bisnis Informatika

PENGANTAR BISNIS INFORMATIKA

TUGAS 1


NPM            : 52413901
NAMA           : EMYLIAH
KELAS          : 4IA12



DEFINISI UMUM BISNIS

Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.


DEFINISI UMUM TIK (TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) secara umum adalah semua yang teknologi berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Teknologi informasi juga adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat, dan tepat waktu yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis,dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.


DEFINISI UMUM BISNIS INFORMATIKA

Bisnis informatika adalah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau kelompok orang yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan yang dilakukan dengan bantuan teknologi informasi. Teknologi informasi  disini mencakup semua hal yang berkaitan dengan teknologi informasi seperti internet.

Jenis dan Tipe Bisnis di Bidang Teknologi Informatika :

1) Produk
- Hardware / Perangkat Keras adalah bisnis yang melakukan penjualan terhadaphardware/perangkat keras.
- Software / Perangkat Lunak adalah bisnis yang melakukan pejualan terhadap software/perangkat lunak.
- Software House ( pembuatan software sesuai permintaan ) adalah Seorang atau sekelompok orang atau perusahaan kecil yang bergerak di bidang jasa pembuatan atau perbaikan perangkat lunak (software).
- E-commerce ( jual-beli online ) E-commerce merupakan suatu tindakan melakukan transaksi bisnis secara elektronik dengan menggunakan internet sebagai media komunikasi yang paling utama (Robert E. Johnson). 

2)  Jasa
Infrastruktur Komputer adalah bisnis Informatika yang menyediakan sebuah layanan informasi dan komputer, seperti Internet Service Provider, Jaringan Komputer, dll.
Konsultan IT : merupakan orang-orang yang menyarankan kepada client Teknologi Informasi apa yang harus digunakan untuk memenuhi sasaran bisnis, menyelesaikan suatu masalah dalam bisnis, memperbaiki struktur dan efisiensi dan sistem IT organisasi.


JENIS BISNIS INFORMATIKA

Pada kali ini saya akan memberikan salah satu contoh bisnis informatika yaitu Tokopedia, dimana Tokopedia merupakan sebuah e-commerce atau lebih sering didengar sebagai jual-beli online. Saya akan menjelaskan bagaimana teknik penjualan perangkat TIK pada Tokopedia dan sedikit pemaparan profil dari Tokopedia.
Tokopedia adalah perusahaan internet yang memungkinkan setiap individu dan pemilik bisnis di Indonesia untuk mengembangkan dan mengelola bisnis online mereka secara mudah dan gratis, sekaligus memungkinkan pengalaman berbelanja online yang lebih aman dan nyaman.
Tokopedia menggunakan salah satu jenis e-commerce, yaitu Marketplace atau bisa disebut juga dengan e-commerce C2C (Customer to Customer). Marketplace adalah bentuk bisnis yang selain menawarkan tempat sebagai media promosi bagi para penjual, pihak e-commerce tersebut memberikan layanan metode pembayaran dari transaksi online yang dilakukan. Pada umumnya pihak e-commerce akan memberikan layanan Escrowatau rekening pihak ke-3. Fungsi dari escrow sendiri adalah sebagai jembatan antara penjual, pembeli, dan pihak e-commerce. Penjual hanya akan mendapatkan uang jika kedatangan barang telah dikonfirmasi oleh pembeli. Dengan menggunakan metode ini, berbelanja di Tokopedia akan menjadi aman, dan penjual pun dapat membangun rasa percaya pembeli terhadap tokonya.

Visi :
"Membangun Indonesia lebih baik lewat internet".

Sejarah :
Tokopedia.com resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009 di bawah naungan PT Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 6 Februari 2009. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah satu perusahaan internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat.
PT Tokopedia mendapatkan seed funding (pendanaan awal) dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009. Kemudian pada tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapatkan suntikan dana dari pemodal ventura global seperti East Ventures (2010), Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012), and SoftBank Ventures Korea (2013). Hingga pada Oktober 2014, Tokopedia berhasil mencetak sejarah sebagai perusahaan teknologi pertama  di Asia Tenggara, yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun dari Sequoia Capital dan SoftBank Internet and Media Inc (SIMI).
Berkat peranannya dalam mengembangkan bisnis online di Indonesia, PT. Tokopedia berhasil meraih penghargaan Marketeers of the Year 2014 untuk sektor E-Commerce pada acara Markplus Conference 2015 yang digelar oleh Markplus Inc tanggal 11 Desember 2014.

Jumlah Karyawan :
150 orang, dan terus bertambah

Produk yang Disediakan :
Tokopedia.com menawarkan jutaan produk yang terbagi dalam 21 kategori besar, meliputi:
•        Pakaian
•        Fashion & Aksesoris
•        Kecantikan
•        Kesehatan
•        Rumah Tangga
•        Dapur
•        Perawatan Bayi
•        Handphone & Tablet
•        Laptop & Aksesoris
•        Komputer & Aksesoris
•        Elektronik
•        Kamera, Foto & Video
•        Otomotif
•        Olahraga
•        Office & Stationery
•        Souvenir, Kado & Hadiah
•        Mainan & Hobi
•        Makanan & Minuman
•        Buku
•        Software
•        Film, Musik & Game
Hingga Januari 2015, terhitung lebih dari 1.200 kategori produk tersedia di Tokopedia.com.

          Selanjutnya adalah penjelasan mengenai teknik penjualan perangkat TIK pada Tokopedia.

-      TRANSAKSI PEMBELIAN
1.    Pembeli wajib bertransaksi melalui prosedur transaksi yang telah ditetapkan oleh Tokopedia. Pembeli melakukan pembayaran dengan menggunakan metode pembayaran yang sebelumnya telah dipilih oleh Pembeli, dan kemudian Tokopedia akan meneruskan dana ke pihak Penjual apabila tahapan transaksi jual beli pada sistem Tokopedia telah selesai.
2.    Saat melakukan pembelian Barang, Pembeli menyetujui bahwa:
- Pembeli bertanggung jawab untuk membaca, memahami, dan menyetujui informasi/deskripsi keseluruhan Barang (termasuk didalamnya namun tidak terbatas pada warna, kualitas, fungsi, dan lainnya) sebelum membuat tawaran atau komitmen untuk membeli.
- Pembeli mengakui bahwa warna sebenarnya dari produk sebagaimana terlihat di situs Tokopedia tergantung pada monitor komputer Pembeli. Tokopedia telah melakukan upaya terbaik untuk memastikan warna dalam foto-foto yang ditampilkan di Situs Tokopedia muncul seakurat mungkin, tetapi tidak dapat menjamin bahwa penampilan warna pada Situs Tokopedia akan akurat.
- Pengguna masuk ke dalam kontrak yang mengikat secara hukum untuk membeli Barang ketika Pengguna membeli suatu barang.
- Tokopedia tidak mengalihkan kepemilikan secara hukum atas barang-barang dari Penjual kepada Pembeli.
3.    Pembeli memahami dan menyetujui bahwa ketersediaan stok Barang merupakan tanggung jawab Penjual yang menawarkan Barang tersebut. Terkait ketersediaan stok Barang dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga dalam keadaan stok Barang kosong, maka penjual akan menolak order, dan pembayaran atas barang yang bersangkutan dikembalikan kepada Pembeli.
4.    Pembeli memahami sepenuhnya dan menyetujui bahwa segala transaksi yang dilakukan antar Pembeli dan Penjual selain melalui Rekening Resmi Tokopedia dan/atau tanpa sepengetahuan Tokopedia (melalui fasilitas/jaringan pribadi, pengiriman pesan, pengaturan transaksi khusus diluar situs Tokopedia atau upaya lainnya) adalah merupakan tanggung jawab pribadi dari Pembeli.
5.    Tokopedia memiliki kewenangan sepenuhnya untuk menolak pembayaran tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
6.    Pembayaran oleh Pembeli wajib dilakukan segera (selambat-lambatnya dalam batas waktu 2 hari) setelah Pembeli melakukan check-out. Jika dalam batas waktu tersebut pembayaran atau konfirmasi pembayaran belum dilakukan oleh pembeli, Tokopedia memiliki kewenangan untuk membatalkan transaksi dimaksud. Pengguna tidak berhak mengajukan klaim atau tuntutan atas pembatalan transaksi tersebut.
7.    Konfirmasi pembayaran dengan setoran tunai wajib disertai dengan berita pada slip setoran berupa nomor invoice dan nama. Konfirmasi pembayaran dengan setoran tunai tanpa keterangan tidak akan diproses oleh Tokopedia.
8.    Pembeli wajib melakukan konfirmasi penerimaan Barang, setelah menerima kiriman Barang yang dibeli. Tokopedia memberikan batas waktu 2 (dua) hari setelah pengiriman berstatus "terkirim" pada sistem Tokopedia, untuk Pembeli melakukan konfirmasi penerimaan Barang. Jika dalam batas waktu tersebut tidak ada konfirmasi atau klaim dari pihak Pembeli, maka dengan demikian Pembeli menyatakan menyetujui dilakukannya konfirmasi penerimaan Barang secara otomatis oleh sistem Tokopedia.
9.    Setelah adanya konfirmasi penerimaan Barang atau konfirmasi penerimaan Barang otomatis, maka dana pihak Pembeli yang dikirimkan ke Rekening resmi Tokopedia akan di lanjut kirimkan ke pihak Penjual (transaksi dianggap selesai).
10. Pembeli memahami dan menyetujui bahwa setiap klaim yang dilayangkan setelah adanya konfirmasi / konfirmasi otomatis penerimaan Barang adalah bukan menjadi tanggung jawab Tokopedia. Kerugian yang timbul setelah adanya konfirmasi/konfirmasi otomatis penerimaan Barang menjadi tanggung jawab Pembeli secara pribadi.
11. Pembeli memahami dan menyetujui bahwa setiap masalah pengiriman Barang yang disebabkan keterlambatan pembayaran adalah merupakan tanggung jawab dari Pembeli.
12. Pembeli memahami dan menyetujui bahwa masalah keterlambatan proses pembayaran dan biaya tambahan yang disebabkan oleh perbedaan bank yang Pembeli pergunakan dengan bank Rekening resmi Tokopedia adalah tanggung jawab Pembeli secara pribadi.
13. Pengembalian dana dari Tokopedia kepada Pembeli hanya dapat dilakukan jika dalam keadaan-keadaan tertentu berikut ini:
- Kelebihan pembayaran dari Pembeli atas harga Barang,
- Masalah pengiriman Barang telah teridentifikasi secara jelas dari Penjual yang mengakibatkan pesanan Barang tidak sampai,
- Penjual tidak bisa menyanggupi order karena kehabisan stok, perubahan ongkos kirim, maupun penyebab lainnya,
- Penjual sudah menyanggupi pengiriman order Barang, tetapi setelah batas waktu yang ditentukan ternyata Penjual tidak mengirimkan Barang hingga batas waktu yang telah ditentukan.
14. Apabila terjadi proses pengembalian dana dari Tokopedia maka Saldo Tokopedia milik Pengguna akan bertambah sesuai dengan jumlah pengembalian dana.
15. Transaksi hanya dapat dibatalkan sebelum Pembeli melakukan konfirmasi pembayaran dan disampaikan secara resmi kepada Tokopedia melalui metode yang tersedia, kecuali dalam kondisi adanya pembatalan dari pihak Penjual.
16. Tokopedia berwenang mengambil keputusan atas permasalahan-permasalahan transaksi yang belum terselesaikan akibat tidak adanya kesepakatan penyelesaian, baik antara Penjual dan Pembeli, dengan melihat bukti-bukti yang ada. Keputusan Tokopedia adalah keputusan akhir yang tidak dapat diganggu gugat dan mengikat pihak Penjual dan Pembeli untuk mematuhinya.
17. Apabila Pembeli memilih menggunakan metode pembayaran transfer bank, maka total pembayaran akan ditambahkan kode unik untuk mempermudah proses verifikasi. Dalam hal pembayaran telah diverifikasi maka kode unik akan dikembalikan ke Saldo Tokopedia Pembeli.
18. Tokopedia memiliki kewenangan melakukan perubahan status pemesanan menjadi "terkirim" apabila tidak ada pembaharuan status pengiriman dari kurir setelah 10 hari sejak resi diinput oleh Penjual dan tidak ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak Pembeli perihal barang pesanan. Kemudian dalam jangka waktu 5 hari sejak perubahan status tersebut diatas, Tokopedia memberikan kesempatan kepada pihak Pembeli untuk melakukan (i) konfirmasi penerimaan barang atau (ii) Komplain. Jika dalam jangka waktu 5 hari tersebut tidak ada konfirmasi penerimaan barang atau komplain apapun dari Pembeli, maka Tokopedia memiliki kewenangan untuk menyelesaikan transaksi dan meneruskan dana kepada Penjual bersangkutan yang dianggap telah melakukan kewajibannya mengirimkan barang dan menginformasikan nomor resi pengiriman. Penyesuaian status pemesanan ini hanya akan dilakukan apabila alamat tujuan pengiriman yang tertera pada invoice pemesanan dan resi kurir telah sesuai.
19. Tokopedia memiliki kewenangan untuk mengembalikan dana pada limit kartu kredit pengguna, ketika terbukti adanya tindakan kecurangan pada penggunaan fitur pembayaran kartu kredit dan/atau memproses penarikan/gesek tunai (cash withdrawal transaction) pada kartu kredit.

-      TRANSAKSI PENJUALAN
1.    Penjual dilarang memanipulasi harga Barang dengan tujuan apapun.
2.    Penjual dilarang melakukan penawaran / berdagang Barang terlarang sesuai dengan yang telah ditetapkan pada ketentuan "Jenis Barang".
3.    Dalam menggunakan Fasilitas "Catatan", Penjual dilarang membuat peraturan atau ketentuan pribadi toko yang bertentangan dengan Syarat & Ketentuan Tokopedia. Jika terdapat pertentangan antara keduanya maka peraturan yang berlaku adalah Syarat & Ketentuan Tokopedia.
4.    Penjual wajib memberikan balasan untuk menerima atau menolak pesanan Barang pihak Pembeli dalam batas waktu 3 hari terhitung sejak adanya notifikasi pesanan Barang dari Tokopedia. Jika dalam batas waktu tersebut tidak ada balasan dari Penjual maka secara otomatis pesanan dianggap dibatalkan.
5.    Setelah menyetujui untuk menerima pesanan pembeli, maka pihak Penjual wajib memasukan nomor resi pengiriman Barang dalam batas waktu 5 hari (tidak termasuk hari Sabtu/Minggu/libur Nasional) terhitung sejak adanya notifikasi pesanan Barang dari Tokopedia . Jika dalam batas waktu tersebut pihak Penjual tidak memasukan nomor resi pengiriman Barang maka secara otomatis pesanan dianggap dibatalkan.
6.    Penjual memahami dan menyetujui bahwa pembayaran atas harga Barang dan ongkos kirim (diluar biaya transfer / administrasi) akan dikembalikan sepenuhnya ke Pembeli apabila transaksi dibatalkan dan/atau transaksi tidak berhasil dan/atau ketentuan lain yang diatur dalam Syarat & ketentuan No C 13
7.    Dalam keadaan Penjual hanya dapat memenuhi sebagian dari jumlah Barang yang dipesan oleh Pembeli, maka Penjual wajib memberikan keterangan kepada Tokopedia sebelum menerima pesanan dimaksud. Pembeli memiliki kewenangan penuh untuk menyetujui melanjutkan transaksi/membatalkan transaksi dan Penjual dilarang melanjutkan transaksi tanpa mendapat persetujuan dari Pembeli. Apabila telah disetujui ulang oleh Pembeli sesuai dengan jumlah pesanan yang disanggupi oleh Penjual, maka selisih dana total harga Barang akan dikembalikan kepada pihak Pembeli.
8.    Tokopedia memiliki kewenangan untuk menahan pembayaran dana di Rekening Resmi Tokopedia sampai waktu yang tidak ditentukan apabila terdapat permasalahan dan klaim dari pihak Pembeli terkait proses pengiriman dan kualitas Barang. Pembayaran baru akan dilanjut kirimkan kepada Penjual apabila permasalahan tersebut telah selesai dan/atau Barang telah diterima oleh Pembeli.
9.    Tokopedia berwenang untuk membatalkan dan/atau menahan dana transaksi dalam hal: (i) Nomor resi kurir pengiriman barang yang diberikan oleh Penjual tidak sesuai dan/atau diduga tidak sesuai dengan transaksi yang terjadi di Situs Tokopedia; (ii) Penjual mengirimkan barang melalui jasa kurir/logistik selain dari yang disediakan dan terhubung dengan Situs Tokopedia.
10. Penjual memahami dan menyetujui bahwa Pajak Penghasilan Penjual akan dilaporkan dan diurus sendiri oleh masing-masing Penjual sesuai dengan ketentuan pajak yang berlaku di peraturan perundang-undangan di Indonesia.
11. Tokopedia berwenang mengambil keputusan atas permasalahan-permasalahan transaksi yang belum terselesaikan akibat tidak adanya kesepakatan penyelesaian, baik antara Penjual dan Pembeli, dengan melihat bukti-bukti yang ada. Keputusan Tokopedia adalah keputusan akhir yang tidak dapat diganggu gugat dan mengikat pihak Penjual dan Pembeli untuk mematuhinya.
12. Apabila disepakati oleh Penjual dan Pembeli, penggunaan jasa Logistik yang berbeda dari pilihan awal pembeli dapat dilakukan (dengan ketentuan bahwa tarif pengiriman tersebut adalah dibawah tarif pengiriman awal).
13. Tokopedia berwenang memotong kelebihan tarif pengiriman dari dana pembayaran pembeli dan mengembalikan selisih kelebihan tarif pengiriman kepada pembeli.

     Tokopedia merupakan pasar / mall online terbesar di Indonesia yang memungkinkan individu maupun pemilik usaha di Indonesia untuk membuka dan mengelola toko online mereka secara mudah dan gratis, terlepas dari itu semua Tokopedia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan di mata masyarakat yang pernah berbelanja di Tokopedia. Kelebihan dan kekurangan dari Tokopedia beberapa pelanggan, yaitu :
          Kelebihan :
-      Loading website yang cepat apabila dalam kondisi normal.
-      Tampilan dari website maupun tokopedia simpel, sederhana, dan jelas.
-      Terdapat promo-promo seperti gratis ongkos kirim.
Kelemahan :
-      Dalam pencarian produk saat akan membeli, penjual yang tidak aktif pun diikutsertakan.
-      Cara pembelian yang terlalu simpel cenderung kurang jelas, terutama bagi pembeli pemula.

PERKEMBANGAN BISNIS INFORMATIKA DI INDONESIA DAN DUNIA

Perkembangan informatika dalam bidang pendidikan sekarang sudah banyak pembelajaran yang lebih baik dengan menggunakan audio/ video/ data dan juga internet. Internet merupakan sarana pembelajaran yang paling sering digunakan, karena kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi ebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik. Dengan hadirnya e-learning setiap siswa bisa mengakses materi pembelajaran yang disediakan melalui situs. Siswa bisa berinteraksi dengan guru atau dengan siswa lain tanpa harus harus hadir dikelas. Materi pembelajaran online, membuat siapa saja bisa mengakses materi tersebut tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu.

Perkembangan informatika dalam dunia kesehatan telah mengubah pola juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien, yaitu dengan sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien.

Perkembangan informatika dalam dunia pemerintahan dikenal dengan istilah e-government. Tujuan pemanfaatan teknologi informasi dalam pemerintahan adalah agar pelayanan kepada masyarakat dalam lebih efisien. Teknologi informasi juga dapat memberdayakan masyarakat karena dengan adanya infrastruktur e-government akan lebih mudah dan lebih cepat untuk mengakses informasi dari pemerintah.


SUMBER :